Tapak News

Jawa Barat, Tapak News - Memastikan benar atau tidaknya surat tertanggal 8 Februari 2023 tentang Permohonan Pengunduran Diri dan Pernyataan Berhenti Lucky Hakim sebagai Wakil Bupati Indramayu yang beredar di WA dan jejaring sosial lain, Tapak News coba menghubungi Ketua DPRD Indramayu, H. Syaefudin, Senin (13/02/202)

H. Syaefudin membenarkan pihak DPRD sudah menerima surat dari wakil bupati itu. Ketua DPRD Indramayu tersebut menyatakan pihaknya sementara ini masih mengkaji dan membicarakan dengan rekan-rekan anggota legislatif yang lain, termasuk dalam proses dan mekanisme sesuai ketentuan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku.

"Nanti kami kaji dulu dengan UU 2/ 2008 tentang Partai Politik, UU Pemeritahan Daerah 23/ 2014. Tatib DPRD, dst," tulis Syaefudin via aplikasi pesan, Senin (13/02/2023)

Merespon kabar mengejutkan itu, Azun Mauzun, salah satu poltikus PKB Indramayu berpendapat, apa yang ditempuh Lucky Hakim sebagai langkah yang sangat tepat untuk mengundurkan diri dari jabatannya karena melihat dari sisi kedudukannya yg selama ini sangat kurang mendapatkan porsinya,

"Lucky sangat gentle dan harus kita apresiasi atas langkah beliau. Kami mengucapkan terima kasih atas dharma baktinya untuk indramayu, semoga ada pengganti sosok yg bisa mendampingi dan membantu kinerja bupati ke depan karena masih banyak PR yg harus diselesaikan. Bupati tidak boleh sendirian untuk bekerja" tulis Azun, (13/02,2023)

Namun Azun mengatakan, proses penguduran diri wakil bupati ini masih panjang, dan rakyat tentunya memasrahkan mekanismenya ke DPRD Indramayu.

BACA JUGA: Ini Kata Lucky Hakim Duduk di Kursi Wakil Bupati Sejajar Bupati Nina di Rapat Paripurna HUT ke 495 Indramayu

Hingga berita ini dimuat Lucky Hakim masih belum menanggapi ketika coba dihubungi terkait kebenaran, alasan, juga apa yang dilakukannya mengisi aktivitas hariannya jika sudah tak lagi menjabat sebagai wakil bupati.

BACA JUGA: Ini Kata Lucky Hakim Soal Surat Undangan, Ajudan, dan Tantangannya Usai Hadiri Rapat DPRD

BACA JUGA: Lucky Akhirnya Minta Maaf Atas Kata "Tantangannya" ke DPRD Indramayu.